Kotbah jumat hari ini sangat menarik
beliau ialah salah satu dosen FE UII yaitu bapak Arif Bahtiar, kali ini ia
mengajak jammah untuk mentafakuri salah satu instrument akademik yaitu alat
tulis yang bernama pensil. Ternyata banyak sekali yang bisa direnungi ketika
kita memperhatikan sebuah pensil. Sedikit berbagi mengenai apa yang didapatkan
tadi, hidup manusia seperti pnsil.
Pensil diciptakan untuk bisa
menuliskan narasi, deskripsi atau macam tulisan yang lain. Namun ketika ia
tidak digunakan sesuai tujuannya maka belumlah bisa disebut pensil. Begitupun
manusia, manusia diciptakan allah untuk beribadah dan menjadi khalifah di bumi,
ketika manusia tidak melaksanakan tujuan
maka belumlah ia bisa disebut manusia.
Sebagaiman Allah berfirman “tidak
aku ciptakan jin dan manusia melainkan untuk beribadah kepada ku”. (QS. Adz –Dzariyat: 56 )
Pensil yang baik ialah pensil yang
mampu digunakan untuk menulis, menggambar atau dengan kata lain pensil
bermanfaat sesuai fungsinya. Begitupun manusia ketika ia bisa bermanfaat maka
ialah manusia yang terbaik dan memenuhi fungsinya diciptakan. Sebagaimana rasul bersabda : Dan
sebaik-baik manusia adalah orang yang paling bermanfaat bagi manusia.” (HR.
Thabrani dan Daruquthni)
Pensil bisa memenuhi tujuannya ketika
ia digunakan oleh orang yang tepat. Ia bisa jadi sebuah buku best seller ketika
ia berada ditangan penulis, bisa jadi lukisan yang indah ketika berada ditangan
pelukis namun bisa juga menjadi malapetaka ketika ia berada ditangan seorang
yang sedang emosi. Begitupun manusia ia mempunyai hati,
jiwa dan otak. Namun ketika ia berada di tangan manusia yang salah maka
bisa jadi bencana bagi manusia
` Pensil dapat
menghasilkan tulisan yang sempurna atau lukisan yang indah namun dalam
kesempurnaan tersebut pasti ada kesalahn dalam prosesnya. Maka setiap kesalahan
tersebut dibutukan penghapus. Begitupun juga manusia setiap manusia pasti
mempunyai kesalahan karena memang menjadi sunahtullah bahwa manusia ladang
kesalahan dan khilaf maka manusia butuh penghapus yaitu tobat dan istighfar.
sumber foto: nadzfantasy.blogspot.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar